Pertimbangan perlu saat usia sudah menua, apa bisa kita lewati?

Senang rasanya bisa kembali berkumpul dengan sahabat yang saat itu pernah menempuh pendidikan bersama.

Bahagia dan sedih tak lebih dari gambar yang kita ciptakan dalam pikiran.
Semoga, kita selalu dan bisa membangun mindset yang positif dan kontruktif.


Boleh dong aku berpendapat tentang masa menua kita yang pastinya akan merasakan.

Hal itu tentunya kepada orang yang lebih berpengetahuan dan bisa di bilang orang tua yang mendidik kita tentang baik dan buruk hidup perlu yang namanya

Pertimbangan



Ceritanya singkat. Seorang lelaki pergi dari kampung halaman dengan tujuan mencari nafkah buat istri dan anak yang di tercinta.

Buat lelaki itu pilihan hidup untuk bekerja yang sangat berat memikul beban yang berat dengan kerjaan yaitu kuli bangunan itu cukup buat kehidupan istri dan anak tercukupi.

Ada suatu kebingungan untuk masa depan tadinya kuat memikul beban pasir, dan kayu kini berubah.
Sudah tidak kuat lagi mengangkat beban yang terlalu berat karena faktor usia yang sudah menua.



Lelaki itu mempunyai pilihan bahwa yang ia pikirkan pertimbangan itu perlu saat kondisi sudah tua dan ia bayangkan bahwa mencari kerja di luar daerah itu banyak rintangan dan tantangan yang tidak sanggup lagi untuk di pecahkan, dan ia bilang... tidak selamanya hidup di tempat orang yang jauh dari keluarga dan iya memilih untuk Pulang kampung

Quote:

Tujuan pula kampung bahawa lelaki itu usianya sudah tua dan tidak kuat lagi kerja bangunan.

*Lebih memilih di kampung pertama bisa mengerjakan ibadah sebagai kewajiban seorang umat islam dan lebih husu.

*Bisa terkontrol istrinya di kampung dan anak yang tersayang.

*Makanpun seadanya tidak terlalu berat pada saat di perantauan.

*Bisa bercocok tanaman dan padi sebagai sawah dan ladang untuk kebutuhan sehari hari.

*Bisa berkumpul dan bisa melihat anak yang bertumbuh dewasa.

Sebagai penutup terahir dari tulisan ini aku sampaikan bahwa
Manusia diciptakan oleh Tuhan memiliki akal dan pikiran.

Manusia di beri masalah hidup dan cobaan itu cuma sebatas kemampuan dan semuanya bisa melewati itu semua dengan Sabar, dan tawakal , berdo"a dan berserah diri kepada Allah S.W.T atas apa yang kita lakukan menjadi motifasi untuk lebih baik dan lebih baik lagi dari hari sebelumnya.